Soekarnoohh bung karno. Apakah kami sdh diambang musnah. Apakah kami merusak kepercayanmu sudah. Tanah airmu di ubah penerusmu menjadi tong sampah. PUISI : SANG PROKLAMATOR Karya : Bagus Satriyo Taper Lovererna. Dalam perjuanganmu kami merdeka Darah tertumpah ruah Nyawa melayang sudah Sungguh perjuangan tiada terkira. Kau junjung martabat bangsa
CatatanBulan Bung Karno: Relevansi Periode Investasi dalam Pembangunan Industri; 10 Fakta Pelabuhan Ende, Pelabuhan Bung Karno; Sepercik Filsafat Pancasila Menurut Bung Karno; Mengenal Ende Lebih Dekat, Tempat Bung Karno Diasingkan; Mengenang Bung Karno dari Sisi Romantis Beliau; Mengenal Bung Karno dari Gang Peneleh
BungKarno hanya menggeleng Kandang sapinya tinggal kandang *Sedang sapinya milik Selandia, Diperah Swiss dan Belanda* Bung Karno bangkit dari kubur Dia lapar ingin sarapan Kuhidangkan nasi putih, Dia tak mau makan hanya bersedih Karena sawahnya tinggal sawah Lumbung padinya tinggal lumbung. *Padinya milik Vietnam Berasnya milik Thailand*
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Hey bung ?Bisakah jiwamu pulang barang sebentar...Menengok kami,Yang tinggal di negerimu ini...Yang kau bangun...Dari perjuangan...Hey bung...?Lihatlah atap negrimu yang indah.... Dindingnya sudah dipenuhiDengan kesakitan ....Dan lantainya mulai terpecah belah....Bagaimana kita harus memperbaikinya?Lihatlah cucumu...Sering sakit dan kelaparan...Bagaimana kami ingin mengolah pangan?Dan bantulah kami siramiKebunmu yang makinKering mengenaskan.....Dan kemana lagi cucumuMengembala hewan ternak bapaknya.....Hey bung?Bisakah engkau ajari kami tentang makna dari persatuan?Dan berikan lah kami ilmuTentang semangat atas perjuangmu...Yang selama ini engkau tempuh,Dan yang engkau jalani selama ini....Hey bung?Berikan lah kami semua.... tentang semangat perjuanganmu Lihat Puisi Selengkapnya
Ayo! Bung Karno kasi tangan mari kita bikin janji Aku sudah cukup lama dengan bicaramu dipanggang diatas apimu, digarami lautmu Dari mulai tgl. 17 Agustus 1945 Aku melangkah ke depan berada rapat di sisimu Aku sekarang api aku sekarang laut. Bung Karno ! Kau dan aku satu zat satu urat Di zatmu di zatku kapal-kapal kita berlayar
- Simak, berikut rekomendasi puisi yang penuh gelora, semangat dan mampu membangkitkan emosi. Puisi yang penuh semangat perjuangan ini dibuat oleh tokoh hebat Indonesia dari mulai Ir. Soekarno, Chairil Anwar hingga WS Rendra yang bisa menjadi referensi dibawakan pada lomba puisi. Puisi merupakan ragam sastra yang terikat irama, rima serta tersusun bait dan larik. Baca Juga 5 Puisi Karya Chairil Anwar Terbaik yang Penuh Makna dan Inspiratif, Cocok untuk Perayaan Hari Puisi Nasional Puisi menjadi media yang mampu mengekspresikan pikiran, pendapat, seluruh perasaan pengarangnya dengan menggunakan bahasa yang indah. Dalam membaca puisi, khususnya perlombaan, salah satu unsur penting yang harus diperhatikan adalah materi puisi yang akan dibacakan. Tips memilih puisi yang tepat salah satunya adalah puisi tersebut mampu mengenali emosi dan ekspresimu serta sesuaikan dengan warna vokal suaramu. Baca Juga Kumpulan Puisi Chairil Anwar yang Melegenda dan Tetap Populer Sampai Sekarang Maka dari itu, berikut rekomendasi puisi karya Bung Karno, Chairil Anwar dan WS Rendra dalam puisi yang semangat dan menggelora. Judul Puisi DiponegoroKarya Chairil Anwar Di masa pembangunan inituan hidup kembaliDan bara kagum menjadi apiDi depan sekali tuan menanti Tak gentarLawan banyaknya seratus di kanan, keris di kiriBerselempang semangat yang tak bisa mati. MAJUIni barisan tak bergenderang-berpaluKepercayaan tanda berartiSudah itu mati. Baca Juga 22 Kata-Kata Bijak Jalaludin Rumi Tentang Cinta dan Kehidupan yang Terkenal serta Inspiratif Terkini
kontenberisi tentang presiden Kita yang pertama ir.soekarno@Aulia Zulfikar
Surakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani mengunjungi Lokananta Solo selepas menyambut kedatangan Kontingen Indonesia untuk ASEAN Para Games XII Kamboja 2023 di Bandara Adi Soemarmo Solo, Sabtu, 10 Juni 2023. Di studio rekaman yang baru dibuka kembali pascarevitalisasi beberapa waktu lalu itu, Puan mengaku baru mengetahui beberapa cerita sejarah tentang Lokananta dengan Presiden Pertama Soukarno, yang tak lain adalah kakeknya."Dari sejarah, saya juga baru lihat di Museum Lokananta, bahwa untuk pertama kalinya lagu Bengawan Solo direkam oleh Pak Gesang di studio Lokananta," ujar Puan kepada awak media saat berada di Lokananta Lokananta untuk Bung KarnoPutri Megawati Soekarnoputri ini menuturkan dari sejarah juga diketahui bahwa pernah ada speaker yang diberikan oleh Lokananta kepada Soekarno. Speaker itu masih berfungsi sampai sekarang. "Lalu ada satu speaker lagi yang seperti itu diberikan oleh Bung Karno kepada keluarga. Saya mau tanya nih sama ibu saya di mana sebetulnya speaker yang satunya itu," kata dia mengungkapkan. Puan mengungkapkan cerita lain yang baru diketahuinya saat kunjungan itu adalah tentang penyanyi keroncong legendaris Waljinah yang telah merekam banyak lagunya di Studio Lokananta. Juga tentang Bung Karno yang sejak tahun 1960-an telah menggaungkan kecintaan terhadap lagu-lagu Khusus Soekarno kepada Pengurus Lokananta"Kita juga lihat bahwa penyanyi legendaris Waljinah banyak sekali lagu-lagunya yang direkam di Lokananta dan yang pasti adalah di Lokananta ini, Bung Karno sudah sejak tahun 1960-an sudah menggaungkan dan meminta agar di Studio Lokananta ini memproduksi lagu-lagu kebanggaan di Indonesia, lagu nasional atau lagu lokal yang ada di Indonesia ini," Lokananta dan beragam cerita sejarah di dalamnya menurut Puan, menjadi satu hal yang sangat membanggakan. Selain itu menurutnya suasana di kawasan Lokananta itu pun sangat "Ini satu hal yang sangat membanggakan dan suasananya pun oke banget. Saya minta nanti tentu saja harus ada koordinasi dengan Kementerian BUMN dan Pemda pemerintah daerah, ini harus dibikin jadi tempat yang asyik untuk berkumpul mulai dari anak-anak hingga dewasa karena ini tempatnya oke banget," ucapnya. Pilihan Editor Lokananta Rampung Revitalisasi, Kenapa Ada Erick Thohir?Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.BungKarno Proklamator Bangsa Indonesia Pemicu juang gapai cita - cita mulia Semangat mu tiada padam sepanjang masa Nusantara Indo Puisi: Bung Karno, Monas, dan Indonesia Terserah TENTANG KOMPASIANA. PROFIL. PERFORMA & STATISTIK. TIM. JARINGAN. KGMEDIA.ID. SYARAT DAN KETENTUAN. DEFINISI. KETENTUAN LAYANAN. KETENTUAN KONTEN.